Senin, 30 Juli 2012

Perjalanan Calon Siswa SMA Taruna Nusantara

SMA Taruna Nusantara, yang lebih dikenal di masyarakat dengan SMA TN atau TarNus ini merupakan salah satu sekolah yang sungguh luar biasa. Memiliki guru pengajar yang berkualitas dengan siswa yang merupakan pilihan dari seluruh pelosok tanah air yang melalui tahap seleksi yang begitu ketat, ditambah lagi dengan sarana dan prasaranan yang memadai dapat menghasilkan output yang mampu berdaya saing dan memang diciptakan untuk menjadi calon kader pemimpin bangsa dimasa yang akan datang. Perjalanan panjang nan berliku, mulai dari tahap pendaftaran, segala macam seleksi yang akan menunjukan kualitas dari masing-masing individu sebagai calon siswa SMA TN, mulai dari Tes akademik, tes Psikologi, dan tes kesehatan, dilanjutkan dengan pendaftaran ulang di Kampus yang terletak di Jalan Purworejo Km. 5, baru kemudian resmi menjadi seorang siswa SMA TN.

Balairung Pancasila


oke, sebelum diadakan pendaftaran baca dulu persayaratan sebelum mengikuti serangkaian tes yang begitu menguras tenaga, waktu dan biaya, persyaratannya tidaklah begitu susah alias mudah, seperti :

1. Persyaratan Umum :
a.     Warga Negara Indonesia (WNI) laki-laki dan perempuan.
b.     Usia maksimal 17 tahun pada bulan Juli 2012.
c.     Sehat jasmani dan rohani (Surat Keterangan Dokter).
d.     Tinggi dan berat badan seimbang.
e.     Berkelakuan baik (Keterangan Kepala Sekolah).
f.      Siswa kelas III SMP/setingkat TP. 2011/2012 atau lulusan TP. 2010/2011.
Nilai rapor semester I s.d V minimal 7 untuk pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA.
g.     Bersedia tinggal di asrama selama mengikuti pendidikan.
h.     Persetujuan orang tua/wali.

 jika persyaratan umum ini sudah memenuhi syarat, kumpulkan data-data penting seperti :

2. Menyerahkan formulir pendaftaran beserta lampirannya masing-masing rangkap 3. Lampiran formulir sebagai berikut :
1)    Surat Keterangan Kelakuan Baik dari Sekolah.
2)    Surat Keterangan Sehat dari Dokter Instansi Pemerintah/ Militer.
3)    Fotokopi Kartu Tanda Pelajar.
4)    Fotokopi Akte Kelahiran.
5)    Fotokopi nilai rapor SMP/setingkat semester I s.d V.
6)    Pasfoto Ukuran 3×4 (3 Lembar).
7)    Fotokopi hasil prestasi tingkat lokal, nasional atau internasional bidang akademik, olah raga dan seni (bila mempunyai).
8)    Khusus untuk pendaftar jalur Beasiswa :
a)    Menyerahkan daftar penghasilan orang tua / wali, disahkan oleh instansi tempat bekerja atau Kepala Desa/Lurah (bagi pedagang / buruh / tani / nelayan).
b)    Menyerahkan fotokopi Kartu Keluarga & KTP ortu/wali.

lalu, dimana kita harus melakukan pendaftaraanya...??
3. Waktu dan Tempat Pendaftaran :
a.     Waktu: Akhir Minggu pertama Februari s.d. 30 Maret (setiap tahun belum tentu sama).
b.     Tempat   : Panitia Daerah di Ajen Kodam atau Ajen Korem dan Kodim.

Tahap Seleksi, tahap kedua ini yang dapat memperlihatkan kemampuan masing-masing calon siswa. mereka semua bersaing untuk memperebutkan kurang lebih 300 kursi setiap tahunnya dari seluruh nusantara. tahap ini dibagi menjadi 2, yaitu Tahap awal dan Tahap lanjutan.

a. Seleksi Awal :
1)    Seleksi Administrasi. Meneliti data Casis yang tertulis pada formulir pendaftaran dihadapkan pada substansi persyaratan penerimaan (dilaksanakan di daerah/Ajen maupun pusat/LPTTN).
2)    Seleksi Akademik. Dengan materi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA, dilaksanakan bulan April 2012 di Ajendam/Ajenrem.
b. Seleksi Lanjutan :
1)    Casis yang dinyatakan lulus Seleksi Akademik akan dipanggil untuk Pemeriksaan Psikologi dan Kesehatan di daerah yang ditunjuk.
2)    Casis yang dinyatakan lulus Pemeriksaan Psikologi dan Kesehatan dipanggil ke SMA Taruna Nusantara Magelang untuk Wawancara


Naskah soal yang masih terjamin, tersegel

pengawasan dari pamong SMA TN, yang datang ke ruang ujian.
contoh soal akademik SMA TN

tes akademik merupakan tes pengatahuan dasar dari calon siswa SMA TN. materi yang diberikan tidaklah jauh dari pembelajaran selama SMP (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA). Waktu yang diberikan oleh panitia cukup banyak, kerjakanlah dengan sebaik-baiknya agar memperoleh hasil yang maksimal. pengumuman hasil dapat diliat secara online di website SMA TN.

 
  CASIS SMA TARUNA NUSANTARA TP. 2010/2011


DAN AKAN DI UMUMKAN MELALUI :
1. PANITIA DAERAH.
2. SURAT LANGSUNG KE CASIS YANG LULUS SELEKSI AKADEMIK.

*merupakan contoh dari pengumuman via online.

Persiapan tes kesehatan
Pemeriksaan keseahatan
Pemeriksaan kesehatan atau yang lebih familier dengan RikKes ini merupakan tes lanjutan untuk menjadi seorang siswa SMA TN d. Pada umumnya dilaksanakan masing-masing daerah pada Rumah Sakit milik TNI/POLRI. mulai dari mata, THT, gigi, Tensi, UKG, postur, darah, rontgen yang ideal merupakan aspek mutlak yang harus dipenuhi dalam setiap pemeriksaan. 

Tips jitu sebelum melakukan tes kesehatan :
  • lakukan pemeriksaan awal pada instansi kesehatan yang terpercaya ( memastika jika tidak ada masalah pada kesehatan anda)
  • Hindari rokok, obat-obatan jenis apapun, alkohol (1 minggu sebelum tes)
  • Tidur minimal 8 jam sehari (maksimal pukul 22.00), dan tidak begadang (1 minggu sebelum tes).
  • Perbanyak minum air putih, minimal 3 liter sehari
  • Minum susu, minimal 1 gelas tiap hari (merek Nestle “Bear Brand”) atau kelapa muda (untuk menghilangkan toksin atau racun) 
  • Usahakan badan anda sehat walafiat saat tes kesehatan.
  • Yakin, berdoa, dan berserah diri pada-Nya, Insyaallah lolos tes kesehatan, amin.
Pauli (tes numerik)


  1. Mobil - Bensin = Pelari - ....   a. Makanan   b. Sepatu   c. Kaos   d. Lintasan
  2. Dingin - Selimut = Hujan - ....   a. Air   b. Payung   c. Dingin   d. Basah
  3. Semir - Sepatu = Sikat - ....   a. Kuku   b. Rambut   c. Televisi   d. Gigi
  4.  Kepala - Pusing = Perut - ....   a. Batuk   b. Pilek   c. Mules   d. Gemuk 
  5.  Bugil - Pakaian = Gundul - ....   a. Botak   b. Kepala   c. Cukur   d. Rambut
  6. ..... 
Test Psikologi mengukur tingkat kecerdasan seseorang, diantaranya mengukur Daya Tangkap, Kemampuan Memecahkan Masalah,  Logikal Matematikal,  Aritmatika, Kemampuan Memilah-milah Masalah, Kemampuan Analisa dan Sintesa, Daya Ingat, Kemampuan Konseptual, Kemampuan Verbal, dan Kemampuan Praktis Operasional. Tingkat Inteligensi menentukan keberhasilan seseorang dalam menyelesaikan study dan berkarir. Tingkat Inteligensi yang tinggi jika didukung dengan kepribadian dan integritas yang tinggi merupakan modal seseorang menuju kesuksesan dalam kehidupannya. Jadi Psikotest merupakan aspek yang amat penting didalam menseleksi siswa yang berkualitas.

Setelah melalui tahap seleksi yang begitu ketat, menyarin seluruh calon siswa dari sabang sampai merauke terpililah 300 calon siswa SMA TN. oh ya, masih ada satu tahap tes lagi yaitu wawancara pamong/guru, tes ini untuk memastikan apakah siswa tersebut niat dan mampu didalam melaksanakan pendidikan SMA TN yang notabanenya jauh dari sanak family.

Menerima Pengarahan dari Panitia di SMA Taruna Nusantara

Daftar Ulang di SMA Taruna Nusantara
 

 "Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat-tempat kamu inginkan, Jadilah seperti yang kamu inginkan, karena kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan." *the power of dream

 

Sabtu, 21 Juli 2012

Tragedi München 1958 : Masa kelam Setan Merah

Sore, Langit Kota Munich begitu gelap. Salju terus turun membuat pandangan mata terasa kabur, sementara hawa begitu dingin. Sesekali angin besar memainkan butiran salju hingga berhamburan ke mana-mana.
walaupun demikian, suasana pesawat Elisabeth riang dan bahagia oleh canda dan tawa tim Manchester United. Tim yang saat itu dilatih tokoh legendaris Matt Busby, baru saja menahan Red Star Belgrade 3-3, sekaligus lolos ke semifinal Liga Champions. Ini memang masa keemasan MU yang dijuluki Busby Babes. Mereka punya permainan memuka dan juara Liga Inggris pada 1956 dan 1957. Bahkan, banyak yang menilai MU berpeluang menjuarai Liga Champions.
Mereka berada di Bandara Munich-Riem, karena pesawatnya melakukan transit dan pengisian bahan bakar. Bayangan bakal disambut bak pahlawan sudah menggantung di pikiran para pemain Setan Merah. Lolos ke semifinal adalah pengalaman pertama tim itu. Dan, jarak Munich ke Manchester hanya beberapa jam saja dengan pesawat. Setelah segalanya beres, pesawat milik British European Airways (BEA) itu pun kembali melakukan take-off. Percobaan pertama gagal. Yang kedua juga demikian, karena masalah mesin. Setelah dilakukan serangkaian perbaikan, kapten pilot James Thain pun mencoba melakukan take-off ketiga. Agak berhasil. Pesawat seolah akan terbang normal pada pukul 15.04 waktu Munich. Namun, pesawat itu ternyata gagal mencapai ketinggian optimal untuk terbang ke udara. Blaaast! Tiba-tiba pesawat belangsatan, dan terjatuh menimpa rumah penduduk. Tubuh burung besi yang membawa 44 penumpang - termasuk tim MU - itu pun terguling-guling dan hancur.
Tujuh pemain MU - Geoff Bent, Roger Byrne, Eddie Colman, Mark Jones, David Pegg, Tommy Taylor, Liam 'Billy' Whelan - tewas seketika. Sedangkan Duncan Edwards meninggal di rumah sakit pada 21 Februari. Sebanyak 15 penumpang lainnya, termasuk wartawan dan ofisial MU, ikut meninggal. Pelatih Matt Busby sedniri terluka parah. Dia harus dirawat di rumah sakit selama dua bulan. Karena itu, sempat ada kekhawatiran Liga Champions 1958 akan dibatalkan, karena salah satu semifinalis sedang berduka. Namun, Setan Merah tetap siap meneruskan kompetisi dengan pemain yang tersisa dan para pemain cadangan. Mereka yang selamat dari bencana itu adalah Johnny Berry, Jackie Blanchflower, Dennis Viollet, Ray Wood, Bobby Charlton, Bill Foulkes, Harry Gregg, Kenny Morgans dan Albert Scanlon. Sedangkan asisten pelatih Jimmy Murphy, menggantikan Matt Busby untuk sementara. Dengan tim yang kurang lengkap,MU tampil memukau di semifinal. Tapi, mereka kurang cukup modal untuk meladeni AC Milan dan akhirnya tersingkir. Itu menjadi bencana paling kelam dalam sejarah MU. Maka, MU selalu mengenangnya. Dan, 6 Februari 2008 lalu adalah tepat 50 tahun bencana yang sering disebut Tragedi Munich itu.
Itu juga menjadi tragedi nasional bagi Inggris. Maka, pada pertandingan persahabatan antara timnas Inggris lawan Swiss di Wembley, 6 Februari 2008, semua pemain menyempatkan hening sejenak mengenang para korban kecelakaan itu, sekaligus mengirim doa. Namun, kontroversi sempat merebak kala MU melawan rival sekota Manchester City pada 10 Februari 2008. MU meminta semua hening semenit untuk mengenang tragedi itu, tapi sebagian suporter Man. City menolak dan mengancam akan mengganggu.6 Februari 1958. Yang pasti, tragedi itu menjadi mimpi terburuk MU. Maka, klub itu membuat acara meriah pada peringatan 50 tahun Tragedi Munich. Gambar tim Busby Babes menghiasi Stadion Old Trafford. Berbagai selamatan juga dilakukan.

Rabu, 18 Juli 2012

Happy birthday PRASASTI Angk. XX

Tak ada sesuatu yang istimewa yang membedakan malam ini dengan malam-malam lainnya. karena kami memang tak diajarkan untuk berbeda dan tak satupun dari kami menginginkannya, menginginkan untuk berbeda, dalam berbagai arti dan berbagai sudut pandang. dalam nama multikultural, keselarasan tak dicapai hanya dalam kedipan mata.


         
Saat keseragaman dijunjung tinggi, sulit untuk menjadi satu diantara ratusan insan cendekia dari tiap inchi daratan Nusantara. tak mudah memetik menit untuk dirimu saat nasionalisme terpenetrasi, menjadi idealisme yang menggenggam tanganmu tiap waktu. 

Buku : SMA Taruna Nusantara Magelang Sekolah Terbaik di Indonesia

 
Buku : Bocah-Bocah Pirikan Reflesi 20 tahun SMA Taruna Nusantara

 Mereka bilang, aku telah menjual masa remajaku dengan masa tempaan, demi kegemilangan masa depan. aku tak menyebutnya menukar, karena aku sama sekali tak merasa kehilangan. Jika kausebut aku dramatis, hakmu sebagai pembaca. dan kami selalu diajarkan untuk menghargai hak orang lain. Banyak hal istimewa yang mereka ajarkan padaku disini. yang menurutku tak kan kutemukan dilain tempat dan lain waktu. Disini kami diajarkan betapa berharganya sebatang pena dan selembar sapu tangan. Tak akan segan mereka membentak ku jika tak menemukan satu diantaranya di sakuku. 


Amanat Presiden Soeharto

 Dan aku mulai terbiasa dengan rasa takut saat tahu aku datang tanpa kilauan mata sabuk maupun ujung sepatuku. saat ke-tujuh garis di kemejaku tak cukup tajam, sedangkan jaket dan celanaku tak cukup halus. saat helai rambutku menyentuh kerah maupun saat kuku jemariku terlalu panjang. 'begini kalian sebut diri kalian lelaki?". tak ada kecaman memang. bayangkan saja saat kau diragukan sebagai seorang lelaki, saat kau memang satu diantaranya. meskipun dalam hati kau mengakuinya.

Disini kami diajarkan, betapa satu ketuk langkah sepatu mencerminkan 302 kepribadian rekanmu. saat kelantangan suara menjadi perlambang nyali dan ketegasanmu. dan kau dapat mendengar semangat kami dari nada-nada yang kami teriakkan. awalnya ku menjerit, dan mungkin rekan-rekanku juga. namun perlahan hal itu mengarteri. tak lengkap kini rasanya jika kata-kata itu tak mengiringi tabuhan jantung hati kami. 



            Saat kami berkumpul bersama, adalah saat yang tak sanggup tuk tak dikenang. dimana kami merasa seiya sekata, satu hati, satu tujuan, satu mimpi, satu tekad. memberikan karya terbaik tuk masyarakat, bangsa, negara, dan dunia. Apalah artinya kata-kata lantang itu jika memang tekad telah terpatri di dasar hati. maafkan kami jika terkadang masih terkhilaf dalam menghafal tiap huruf tiap kata, namun kami tak mungkin salah jika memang kami berniat tuk mewujudkan ikrar kami. mungkin tak disini, tak sekarang. detik nanti, kan kami buktikan. 

Tanjakan-tanjakan itu kami telusuri tiap tepinya. bersama, bersenandung dengan riang. peduli setan dengan peluh, maupun rasa panas yang menggigit kaki kami di tengah terik mentari. seakan memaksa kami tuk berhenti, kembali, menangisi. maaf! kami berbeda, karena kami BERSEMANGAT. betapa kata kecil itu terdengar hangat dan luar biasa saat kami pekikan ditengah rindangnya ranting-ranting doa yang mengiringi kami. hingga akhirnya kami berhasil merangkaki rumput dan lumpur demi meraih sebuah warna, yang mengantarkan kami pada tahapan perjuangan selanjutnya.

Indah???….. tergantung bagaimana kau memaknainya. mungkin tak setiap orang yang dapat melihat hentakan kaki-kaki kecil kami sebagai sebuah tarian. tak apa, nasib seorang seniman. hanya mereka yang memahami, ketika derap per derapnya kami resapi dengan niatan tulus. patutkah jika kami dikatakan penghibur? saat kami memang mencoba menyunggingkan senyum diantara jiwa-jiwa yang dengan berat melapas kami untuk bernaung dibawah Pancasila. dibawah payung Sumpah Pemuda. di atas bumi Indonesia. kami adalah kami seutuhnya.
Pembaretan SMA Taruna Nusantara
Kuntum-kuntum generasi menyengat asa kami. kini tak hanya kami yang berdiri disini. ratusan tawa-tawa manja itulah yang kini harus kami patri. Ya, memang kami tak sepadan. namun masih ada takdir yang harus kami gulirkan. abang, kakak, dan adik. mencoba beriring dan berseragam. menjaga roda almamater kami tetap berputar dan bersinar.

Jutaan tetes air mata yang mampu kami teteskan disini. Saat kami harus berlari untuk apa yang telah orang lain lakukan. Saat kami harus menahan lapar untuk tak mendengar hentak dan bentakan. Saat kami merindukan hangat peluk disela dinginnya iklim kemandirian. Saat kami menahan hati untuk tetap menjaga harga diri, saat benih-benih cinta mulai tumbuh diantara kami. Saat kami mengantarkan abang dan kakak melangkah menyusuri jalan kenangan. Hingga tiba saatnya kami dihantar, dan menciptakan prasasti kami sendiri sebagai pertanda rampungnya masa kami disini.
The Graduation Taruna Nusantara XX batch

Passing Out

Penghormatan Terakhir untuk Almamater


 Apalah arti air mata saat sesungguhnya kau dapat tersenyum tertawa tiap waktunya. Ketika namamu tersebut dan tersanjung di tengah balairung atas tinta emas yang kau torehkan. Ketika seseorang bernyanyi sebagai hadiah atas bertambah kedewasaanmu. sefals apapun suara mereka akan tetap terdengar merdu di telingamu. Ketika secarik kertas yang terselip diantara lembaran persahabatan berubah menjadi cinta. Ketika kau membalik masa lalu, dan menemukan peranmu dalam rangkaian pengabdian itu. ketika kau melihat jejakmu dikagumi dan dijejaki kembali oleh pelita-pelita kecil itu. Ketika kau mengagumi dia yang mungkin tak kau kenal, merasakan sensasi yang membuktikan kedewasaan dalam aliran darah yang remaja.

Tiga tahap, lalu tiga bulan. tiga bulan dalam tiga tahun. tiga tahun untuk selamanya. Selamanya kita kan bersama, bersenandung, berderap, berlari, bercanda, berpeluh, berpelukan, bermandikan asa dan cita-cita. tuk menjadi generasi penerus bangsa. dan kini apalah arti kilauan teknologi dan harumnya revolusi? Ketika aku akan selalu dapat menemukan kebahagiaan kala melukis diatas pisang di ruang komunikasi bersama :) dan masih berlanjut... HAPPY BIRTHDAY, PRASASTI Angkatan XX !!!